Nasional | Teliksandi.id – Dalam rangka proses persiapan produksi Film mahakarya masa kebesaran kejayaan Nusantara yang berjudul “Nusantara Rissing”, yang akan digarap oleh Prabu Nusantara Pictures, kepada awak media.
Bang Ferro sebagai Produser menjelaskan, “bahwa film mahakarya epik sejarah masa kebesaran kejayaan nusantara yang akan digarap ini sangat sakral dan segala sesuatunya dilakukan mengikuti aturan dan tatanan leluhur karena film akan digarap seperti mendekati aslinya,” ucapnya, Jakarta Minggu (12/05/2020).
“Untuk kelancaran penggarapan film ini maka Tim produksi bersama bersama Prof. DR. Djuyoto Suntani Presiden World Peace Committee 202 negara yang akan diikuti oleh para Tokoh spiritual, beberapa calon Artis dan lain-lain nya berencana akan mengadakan suatu event dengan Tema “Peace Tour Nusantara Rissing 2020″ yang mana kegiatan ini meliputi acara sakral ruwatan kebangkitan nusantara di Pulau Dewata Bali, Trowulan, Madakaripura, Jolotundo (Gunung Pawitra), Mataram (Jawa Tengah), Pajajaran (Jawa barat) dan sekaligus napak tilas ketempat tempat bersejarah,” ungkap Bang Ferro.
Dalam kesempatannya Prof. DR. Djuyoto Suntani mengatakan, “saya sangat mendukung sepenuhnya kegiatan dan karya hebat anak bangsa yang luar biasa ini yang akan menggarap film yang berjudul “Nusantara Rissing” sebuah maha karya sejarah masa kebesaran kejayaan nusantara yang belum pernah ada yang menggarap sebelumnya, begitu juga kegiatan besar yang langka dan sakral ini yang berhubungan dengan para leluhur bangsa tercinta.
Event ini juga tertunda karena adanya pandemi yang melanda seluruh dunia. Pembukaan event “Peace Tour Nusantara Rissing 2020-2021″ di Bali ini nantinya direncanakan dihadiri oleh gubernur, para pejabat tinggi, Raja & Sultan Nusantara, para tokoh adat, Organisasi-organisai dan kemungkinan akan dikuti juga oleh anggota World Peace Committee dari negara negara Asia, eropa dan lain lainnya, disisni saya juga mengingatkan kepada semuanya dan juga generasi muda agar jangan pernah melupakan sejarah bangsanya” jelasnya.
Event peace Tour nusantara rissing tersebut yang awalnya direncanakan akan dilaksanakan bulan maret 2020, dan diluar dugaan bertepatan dengan terjadinya musibah wabah di seluruh dunia hingga saat ini, maka event peace tour nusantara rissing pun akhirnya ditunda hingga waktu yang belum bisa ditentukan, menunggu situasi kondisi pulih normal.
“Salam kebangkitan nusantara menuju peradaban baru dunia dan perdamaian abadi. Mari kita gelorakan semangat bangkit bersatu dengan mempererat tali persaudaraan dalam kebersamaan yang tulus dan cinta kasih dengan sesama anak bangsa, perbedaan adalah suatu kekayaan yang tak ternilai dan juga sebuah kekuatan maha dahsyat bangsa yang besar yang pernah berjaya dan menjadi negara super power dunia di masa itu, Bhineka tunggal ika tan hana dharma mangrwa,” pungkas Bang Ferro. (Red)