TELIKSANDI
NEWS TICKER

Polres Jembrana Menerima Tim Penilaian Lomba Desa Tangguh Dewata di Gedung Serba Guna Desa Penyaringan

Rabu, 13 Januari 2021 | 9:05 pm
Reporter:
Posted by: admin
Dibaca: 395

JEMBRANA, BALI | Teliksandi.id – Kapolres Jembrana AKBP I Ketut Gede Adi Wibawa, S.I.K, menerima Tim penialian lomba desa tangguh dewata bertempat di gedung serbaguna desa Penyaringan Rabu, (13/1/2021).

Tim penilaian Lomba Desa Tangguh Dewata Polda Bali dipimpin AKBP I Nengah Danya Pawitra, S.H bersama, 4 Anggota Tim yang diterima Bupati Jembrana I Putu Artha, S.E, M.M, Kapolres Jembrana AKBP I Ketut Gede Adi Wibawa, SIK, Dandim 1617 Jembrana Letkol Inf Hasrifudin Haruna S.Sos, Kadis Kesehatan Kab. Kab. Jembrana Dr. I Gst Ngr Oka Parwata, Kabag Ops Polres Jembrana, Kasat Binmas Polres Jembrana, Camat Mendoyo, Kapolsek Mendoyo, Danramil Mendoyo, Staf BPBD Jembrana, Kabid Gakum Pol PP Jembrana, Perbekel Penyaringan, Ketua dan anggota BPD Penyaringan, Bendesa Desa Penyaringan, Satgas Gotong Royong Desa Penyaringan yang seluruhnya berjunlah 50 orang.

Kegiatan dimuali dengan Simulasi / peragaan penangana Covid-19 oleh Satgas Gotong Royong Desa Tangguh Dewata Penyaringan dalam penanganan Covid 19 apabila terjadi didesa penyaringan dan dilanjutkan dengan serimonial kegiatan penanganan Covid-19.

Dalam kegiatan ini dimualai dari sambutan Perbekel Penyaringan I Made Dresta pada intinya, profil Desa Penyaringan, geografi, penduduk, mata pencaharian, fasilitas pendidikan, fasilitas kesehatan ada 2 berupa Pustu. di Penyaringan telah terbentuk 3 Satgas Gotong Royong dan 1 Satgas Desa. Satgas yang ada selalu bersinergi dan sudah punya awig sesuai Pergub Bali. 3M masuk dalam aturan Satgas Gotong Royong. Melakukan penyemprotan disinfektan melalui banjar masing-masing. Satgas gotong royong telah melakukan pemberian masker kepada masyarakat. Pemberian tempat cuci tangan 18 buah ke masing-masing Banjar. Pemberian bantuan sembako yang bersumber dari Kabupaten / Provinsi / instansi terkait kepada KPM yang ada di Desa Penyaringan. Pandemi ini banyak warga yang kehilangan mata pencaharian yang sebelumnya bekerja di bidang pariwisata dan sekarang telah beralih sebagai petani seperti : panili, terong, cabai dan jamur.

Sambutan Kapolres Jembrana sebelum ditunjuk mewakili Jembrana, sebelumnya Polres Jembrana telah melakukan lomba awal dengan perwakilan dari 5 desa dari Polsek jajaran sehingga Desa Penyaringan ditunjuk mewakili Jembrana karena dinilai dari berbagai aspek. Desa Penyaringan tidak ada pasien covid yang diisolasi di rumah, dan semuanya diisolasi di faskes, dari segi ekonomi bahwa Desa Penyaringan ada budidaya salak asli dari Desa Penyaringan. Ekonomi Desa penyaringan benar-benar tangguh, di depan pintu masuk desa sudah ada Posko Covid 19 yang dilaksanakan setiap hari. Polda Bali dengan program membentuk desa tangguh agar dapat menekan Covid 19, mari bersama-sama elemen masyarakat mencegah penyebaran Covid 19. Vaksin sudah ada, pada bulan Februari akan dilakanakan vaksin terhadap warga, yang diutamakan kepada tenaga kesehatan.

Sambutan Ketua Tim Penilai mengatakan, program nasional yang merupakan terobosan Kapolri setelah mendapat restu dari Presiden RI. Tujuan lomba desa tangguh dewata adalah Polri untuk mendorong masyarakat bekerjasama dengan stakeholder bagaimanapun ditengah pandemi kita tetap tangguh baik secara ekonomi, tidak hanya mengharapkan bantuan / mandiri semakin bagus. Masyarakat kita untuk melakukan protokol kesehatan, secara umum kepatuhan masyarakat untuk pakai masker, penggunaan masker sangat penting sekali. Ditengah pandemi tidak diharapkan terjadi Kejahatan. Kejahatan muncul karena ada Niat dan Kesempatan, mari tingkatkan giat ronda Desa guna menghilangkan niat para pelaku kejahatan.

Penanganan pencegahan Covid-19 ini tidak sebatas pada penialian lomba saja namun dilaksanakan setiap hari guna mencegah dan memutus mata rantai virus corona ini, Imbuh Kapolres Jembrana. (Humas Jbr/Selamet).

Share this:

[addtoany]

Berita Lainnya

AWPI PERS GUARD - TELIKSANDI.ID