Sumbawa Barat, NTB | Teliksandi.id – Dengan ditemukannya jenazah sorang perempuan yang meninggal dunia saat dalam perjalanan dengan mengendarai Bus Rasa Sayang jurusan Surabaya-Bima. Pada saat meninggal, bus tersebut berada di dalam kapal Ferry yang sedang melakukan pelayaran dari pelabuhan Kayangan menuju pelabuhan Poto Tano. Dengan adanya kejadian tersebut supir Bus langsung melapor ke Kepolisian Resor Sumbawa Barat. Jumat (2/4/21).
Dari keterangan Kapolres Sumbawa Barat AKBP Herman Suriyono, Sik,.MH melalui Paur Subbag Humas IPDA Eddy Sobandi,S.Sos mengatakan, setelah mendapatkan laporan dari supir bus, selanjutnya anggota Piket Reskrim dan anggota Identifikasi Sat Reskrim Polres Sumbawa Barat langsung menuju ke TKP.
Eddy menjelaskan,dari keterangan supir bus bernama Hayurdin (50) tahun asal Bima menuturkan, dari perjalanan Lintas Pelabuhan Padangbai menuju Lembar sudah mengalami kesakitan pada perut, muntah-muntah dan Sesak Nafas dikarenakan sakit yang dideritanya.
“Sesampainya di pelabuhan kayangan menaiki kapal Ferry KMP Marina Quinta, korban bernama Nurhayati (31) tahun asal Dusun Rasa Nae Utara Desa Baka Jaya Kecamatan Woja Kabupaten Dompu. Diketahui menghembuskan nafas terakhirnya di dalam bus Rasa Sayang sekitar pukul 17.40 wita, karena supir bus merasa tanggungjawab akhirnya melaporkan kejadian tersebut ke Polsek KP3 Poto Tano” jelasnya.
Setelah korban dinyatakan sudah meninggal dunia kemudian korban di bawah ke Puskesmas Poto Tano untuk pemeriksaan awal, dari hasil keterangan Dokter Salwan Ribama menerangkan bahwa tidak ada tanda kekerasan ataupun luka lebam ditubuh jenazah.
“Selanjutnya Kepolisian Resor Sumbawa Barat menunggu pihak keluarga dari Dompu untuk menjemput Jenazah agar dibawa kerumah duka yang berada di Desa Woja Kabupaten Dompu.”tutupnya. (Selamet).
