SULSEL, TELIKSANDI. ID – Peduli dengan warganya kapolsek mamajang bentuk Program kemanusiaan yang di beri nama “Gerebek Warga” Kapolsek Mamajang Kompol Daryanto meski awan mendung dan hujan rintik rintik, Kapolsek berjalan kaki ke lorong II di Jl.Veteran Selatan menuju Salah satu Rumah warga yang terletak di Kelurahan Bonto lebang, Kec. Mamajang. Kota Makassar, Senin. (06/1/2020) sekira pukul 10.00 WITA.
Hal tersebut dilakukan Kapolsek Mamajang dengan adanya informasi yang diberikan oleh Bripka Sugianto salahsatu Bhabinkamtibmas di wilayah tersebut. Bahwa di Bontolebang ada salah satu warga Nyong Wenno dan Suryani Nonci. Yang tinggal Di Jl. Veteran selatan Lr. 2 No. 8, Kec. Mamajang, kota Makassar dimana Keduanya adalah pasangan suami istri yang menderita tunawicara.
Kapolsek dengan rombongan menyambangi rumahnya dan saat tiba disana membuat Pasangan suami istri tersebut kaget setelah melihat banyak Polisi mendatangi Rumahnya,
Dimana yang tiba adalah ternyata Kapolsek Mamajang beserta anggotanya yang ingin berbagi tali asih dan memberikan bantuan guna meringankan beban sehari-hari kedua Pasangan tersebut.
Kepedulian Kapolsek Mamajang beserta Bhabinkamtibmasnya sudah lama merencanakan program Grebek Warga, yang dimana wacana berbentuk Kepedulian Kemanusiaan untuk saling berbagi rezeki yakni memberikan bantuan kepada yang membutuhkan.
Pasangan Tunawicara saat disambangi Kapolsek terlihat tidak bisa berbicara namun hanya air matanya berkaca-kaca serasa ingin meneteskan airmata dengan kedatangan nya tersebut.
Walaupun ucapan terimakasih hanya bisa di ungkapkan dengan bahasa tubuh dan tangan dengan senyuman, saat para Polisi membawa bantuan buat mereka
“Kami ingin berbagi kepada mereka yang lebih membutuhkan, ucapan rasa syukur selalu kami panjatkan kepada Allah SWT, sebagai Personil Kepolisian yang bisa peduli,”ujar Kapolsek Mamajang.
Lebih lanjut Kapolsek Mamajang, memberikan nasehat dan mengingatkan kepada personilnya dikala berjalan.
“Jadi masih banyak orang lain yang tidak sempurna maka bersyukurlah saat ini walaupun tidak ada satupun yang sempurna di dunia ini,” tandasnya. (Widodo m)
