Teks, Foto : Kepala Staf Divisi Infanteri (Kasdivif ) 2/Kostrad, Brigjen TNI Tjaturputra Gunadi Genah memimpin upacara penyambutan Satgas Pamtas RI-PNG di Markas Yonif MR 413/Bremoro, Palur, Mojolaban, Sukoharjo.
Sukoharjo | Teliksandi.id – Kepala Staf Divisi Infanteri (Kasdivif ) 2/Kostrad, Brigjen TNI Tjaturputra Gunadi Genah, meminta seluruh pasukan Satuan Tugas Penjaga Pengamanan Perbatasan Indonesia -Papua New Guinea (Satgas Pamtas RI-PNG) Yonif MR 413/Bremoro yang baru pulang melakukan karantina mandiri sebelum bertemu dengan sanak keluarga.
Hal itu dikatakan Tjaturputra saat menyambut dan memimpin upacara Purna Tugas Satgas Pamtas RI-PNG Yonif MR 413/Bremoro, di lapangan upacara Markas Yonif MR 413/Bremoro, Palur, Mojolaban, Sukoharjo, Sabtu (3/4/ 2021).
“Sebelum kalian bertemu dengan sanak keluarga, saya perintahkan kalian untuk melaksanakan karantina atau isolasi sesuai dengan waktu yang telah ditentukan. Hal ini penting untuk dilakukan guna mencegah terjadinya penularan Covid-19 yang saat ini masih berlangsung,” tegasnya.
Kepada seluruh pasukan Satgas Pamtas RI -PNG dari Yonif MR 413/Bremoro, Tjaturputra mengungkapkan rasa bangganya karena para prajurit sudah berhasil melebihi panggilan tugas sebagaimana tugas menjaga perbatasan negara itu sendiri.
“Berbagai prestasi dan penghargaan telah kalian dapatkan, saya berharap hal positif itu dapat kalian tularkan dalam melaksanakan tugas sehari-hari di home base,” ucapnya.
Pasukan Satgas Pamtas RI- PNG yang baru pulang ini dinilai telah membuktikan sebagaimana yang disampaikan Panglima Divisi Infanteri 2 Kostrad saat melepas keberangkatan dengan penuh kehormatan. Dan sekarang pulang dengan penuh kebanggaan.
“Kita semua bangga dengan pencapaian kalian,” tegasnya disaksikan tamu undangan yang hadir diantaranya Bupati Sukoharjo Etik Suryani.
Sementara, Danyonif MR 413/Bremoro Mayor Inf Anggun Wuriyanto menambahkan, upacara penyambutan purna tugas yang digelar menandakan telah berakhirnya masa pengabdian sebagai Satgas Pamtas RI-PNG yang telah bertugas selama sembilan bulan lamanya di Sektor Utara Papua.
“Ini merupakan momen yang mengharukan bagi kami, karena kami kembali dalam kondisi aman dan lengkap, disertai berbagai penghargaan dan prestasi yang telah kami torehkan di daerah penugasan. Tentunya semua pencapaian ini tidak terlepas dukungan dan doa dari pimpinan, keluarga dan rekan-rekan sekalian,” tandas Anggun.(Janter Suharti/NNG).
