TELIKSANDI
NEWS TICKER

Puluhan Hektare Sawah Pertanian Di Desa Gentungan Gagal Panen Setiap Musim Hujan,Ini Penyebapnya

Rabu, 4 Maret 2020 | 4:17 pm
Reporter:
Posted by: admin
Dibaca: 509

GOWA- TELIKSANDI.ID–Kondisi tersebut sudah berlangsung puluhan tahun lamanya bila musim hujan tiba, diperkirakan ada empat desa yang terendam banjir saat musim hujan tiba yaitu Desa Gentungan dan Desa Bontomanai Kec.Bajeng Barat Kab.Gowa, dan Desa Tanringmata, Desa Pa’rasangan Beru Kec.Galesong Kab.Takalar.

Namun dari 4 desa tersebut, Desa Gentungan mengalami dampak banjir yang paling parah.

Dari informasi yang diterima oleh Awak media, di Desa Gentungan Kec.Bajeng Barat di perkirakan sekitar 60 hektar tanah milik petani terendam banjir setiap musim hujan, sehingga bisa dipastikan lahan tersebut tidak menghasilkan apa-apa alias tidak produktif yang tentunya petani pemilik lahan mengalami kerugian.

Menurut salah seorang warga yang yg berprofesi sebagai petani Daeng Ngemba Warga Desa Gentungan kepada Awak media mengatakan bahwa kondisi tersebut sudah puluhan tahun terjadi, namun belum ada langkah serius yang diambil oleh pemerintah atau dinas terkait.

“Kondisi tersebut sudah puluhan tahun terjadi namun belum ada tindakan serius yg dilakukan oleh pemerintah atau dinas terkait,” Tuturnya.

Menurutnya kondisi banjir tersebut terjadi disebabkan karena lubang saluran pembuangan yang terletak di dusun Mario Desa Parangmata Kec.Galesong Kab.Takalar sangat kecil tidak sebanding dengan jumlah debit air yang besar saat musim hujan.

Dengan kondisi tersebut praktis saluran irigasi pembuangan akan mengalami kerusakan karena terkikis air akibat luapan air hujan.

Kepala Desa Gentungan Syarif Esa saat Awak media melakukan konfirmasi mengenai kondisi tersebut juga membenarkan apa yang menjadi keluhan petani di Desanya.

Menurutnya bahwa sebagian lahan pertanian milik warganya mengalami kebanjiran saat musim hujan tiba dan diakuinya kondisi tersebut sudah puluhan tahun .

Penyebabnya menurut Syarif Esa karena saluran pembuangannya yang berada di Dusun Mario Desa Parangmata Kec.Galesong, Kab.Takalar yang sudah rusak serta lubang pembuangannya yang sangat kecil tidak sebanding dengan jumlah debit air yang ada yang mengakibatkan air tidak berjalan lancar.

Dirinya selaku Kepala Desa Gentungan berharap agar masalah ini bisa ditangani secara serius oleh pemerintah atau instansi terkait, agar 60 hektar sawah milik warganya bisa produktif kembali dimasa yang akan datang,” Harapnya.(Syarif Lawa)

Share this:

[addtoany]

Berita Lainnya

AWPI PERS GUARD - TELIKSANDI.ID