Kota Bima, NTB | Teliksandi.id – Sejumlah warga dihebohkan dengan meninggalnya seorang pekerja yang tersengat listrik di Toko Wahyu yang berada di Lingkungan Sarata Kelurahan Paruga Kecamatan Rasanae Barat, Senin (5/04/2021).
Dari informasi yang dapat dihimpun dilapangan, proses evakuasi dilakukan oleh Personil Sabhara Polres Bima Kota dan dikabarkan proses evakuasi sempat terhambat lama dan dramatis, lantaran banyaknya kerumunan warga yang menyaksikan mayat pria bernama Eko Susanto yang tengah bekerja mengecat rumah milik warga Kelurahan Dara tersebut.
“Jadi, Personil Sabhara ini harus membubarkan masyarakat dulu baru bisa mulus mengevaluasi korban ini,” jelas Kapolres Bima Kota melalui Kassubag Humas IPTU Jufrin kepada wartawan.
Setelah berhasil diturunkan dari ketinggian, Sabhara kemudian membawa jenazah korban dibawa menuju RSUD Bima, menggunakan mobil ambulance untuk mendapatkan pertolongan medis.
Lanjut diceritakan Jufrin, pemilik toko sempat kelimpungan mencoba menyelamatkan serta mengevakuasi mayat korban, namun berhasil diurai setelah Sabhara dibantu personil Polsek Rasanae Barat dan warga.
Namun sambungnya kembali, sambil mengurai kerumunan masa polisi langsung menelepon PLN dan Damkar meskipun sebelumnya pemilik rumah sudah mematikan meteran listriknya.
Korban saat itu diceritakan Jufrin, tengah mengecat rumah seorang warga hingga menaiki atap rumah sekitar sebagai pijakan.
“Beberapa menit kemudian terdengar suara teriakan korban yang membuat warga berdatangan, namun warga tidak ada yang berani mengevakuasi korban sampai datang petugas dari PLN dan Sabhara langsung mengevakuasi korban,” ulasnya mengakhiri. (Selamet).