Sragen | Teliksandi.id – Ramah, tegas dan bersahaja, itulah Supardi, mengawali karier dari bawah dari pegawai biasa tukang bagian pipa, tukang bagian meteran kini menjadi Direktur Utama PDAM Sragen.
”Saya kerja ikhlas, dan semua yang saya lakukan ini sudah menjadi garis tangan yang Maha Kuasa, Kersane sing Ngecet Lombok Merah” jelasnya kepada wartawan Teliksandi.id Suciati di kantornya Sragen Jum’at (15/1/2021).
Awalnya gak menyangka pria kelahiran Klaten, Jombor ini akan menduduki jabatan seperti sekarang ini, pengabdian itulah prinsip bapak 3 anak yakni Apri, Melia, Lina ini. Cita citanya menjadi pilot dan tentara kandas, lantaran tidak diizinkan oleh ayahnya.
“Cita cita saya sebenarnya pilot dan tentara, saya sudah mendaftar di penerbangan tapi gagal, lantaran ayah tidak mengizinkan,” jelasnya.
Meniti karier sejak tahun 1983 di Kendal sebagai Tukang Pipa, tukang meteran, kemudian tahun 1989-1991 di Batang sebagai Direksi Dirut Teknik PDAM Batang, tahun 1990 sebagai Dirut Badan Pengembangan Perusahaan Daerah berpindah pindah sebagai kepala perencanaan, kepala SDM dan umum dan tahun 2013 kembali sebagai staf 1 pereode kemudian di tahun 2016 di lantik menjadi Direktur Umum PDAM Sragen sampai Sekarang.
Masa kecil tidak ada yang dikenang, ayah dan ibu sebagai buruh selalu memberikan nasehat agar selalu memegang Arit Landep, artinya selalu mencari ilmu yang tinggi dan bermanfaat bagi orang lain.
Suka duka di PDAM di jalaninya dengan senang hati, kebiasaan bekerja di malam hari untuk membereskan pipa pipa utama induk yang bocor dia lokinya dengan senang hati dan memberikan usaha kepada masyarakat untuk penyaluran air menjadi kebanggan tersendiri, salah satunya di desa Tangen Sragen.
Anak ke 2 dari 7 bersaudara ini mengaku senang dengan adanya Vaksin dari pemerintah, karena sejak dulu sudah mengenal pencegahan penyakit, sejak.lahir agar kita terhindar dari berbagai macam penyakit.
“Saya sangat setuju dengan vaksin yang akan di berikan kepada seluruh rakyat Indonesia, karena sejak lahirpun sudah mengenal suntikan dari BCG, tetanus, suntik polio dan lain-lain, agar terhindari dari penyakit,” jelasnya.
Harapannya kedepan agar covid segera berakhir dan masyarakat Indonesia beraktivitas seperti semula, lancar. “Semoga covid segera berlalu dan lancar semuanya.” Jelasnya. (Red/Suci)