TELIKSANDI
NEWS TICKER

Upaya Bangkitkan Pariwisata Religi, Kades Minta Pertahankan Tradisi Warga Desa Lowa di Dua Makam

Rabu, 31 Maret 2021 | 12:47 am
Reporter:
Posted by: redaksi redaksi
Dibaca: 389

Pemalang, Jateng | Teliksandi.id Dengan adanya cagar budaya berupa makam Mbah Kiyai Nurkayin dan Mbah kyai Nurkalam yang terletak di Desa Lowa, Kecamatan Comal, Kabupaten Pemalang, perlu dilestarikan mengingat makam tersebut merupakan makam sesepuh Desa Lowa.

Saat ditemui dikantornya, kepada awak media teliksandi.id. Kepala Desa Lowa Makmuri mengatakan, kedua makam tersebut merupakan makam keramat. Yang mana banyak warga yang datang ke makam tersebut untuk melakukan pembacaan surat Yasin Tahlil dan Tahmid serta do’a bersama, selain itu setiap bulan Legeno di adakan Slametan, Sedekah bumi dan setiap Awal Oktober-Maret (Okmar) setiap tahun juga diadakan MP pertanian tepatnya pada masa awal tanam pertanian dilkukan yang disebut Nyandran”, tuturnya. Selasa, (30/03/2021).

Dalam hal ini. Kepala Desa Lowa Bapak Makmuri menambahkan, kita semua tetap berkeyakinan dan meminta pertolongan dari Allah SWT yang menciptakan alam semesta dan isinya yang telah memberi berupa nikmat”, ucapnya.

“Dengan adanya sejumlah pembangunan fisik di tahun 2021 yang ada di Desa Lowa, saya sebagai Kepala Desa Lowa mengajak warga masyarakat untuk saling menjaga bersama pembangunan fisik yang kami garap karena pembangunan tersebut bertujuan untuk peningkatan perekonomian warga masyarakat. Dan mari kita tingkatkan rasa kebersamaan serta gotong royong agar Desa Lowa tetap damai dan maju.

Selain itu, untuk penggunaan Dana Desa (DD) dan Anggaran Dana Desa (ADD) sampai ketingkat RT/RW, agar selalu dijalankan sesuai prosedural secara transparansi dan akuntable”, pintanya.

Ditempat terpisah, Kepala Dusun (I) M.Anwar saat ditemui di lokasi makam Mbah Kiyai Nurkayin dan Mbah kyai Nurkalam kepada awak media teliksandi.id ia menyampaikan, bahwa kedua almarhum kyai yang dimakam tersebut merupakan salah satu Tunggul Desa Lowa”, tuturnya.

Lanjut M.Anwar, terkait tradisi yang sering dilakukan oleh warga di makam terebut, itu memang sudah turun temurun dari sejak mereka yang melakukan tradisi tersebut belum lahir”, imbuhnya.

Dalam hal ini. Kepala Desa Lowa berharap, dengan adanya cagar budaya terebut mari kita semua saling menjaga demi kelestariannya. Karena makam tersebut merupakan makam leluhur kita. (Zaenal).

Share this:

[addtoany]

Berita Lainnya

AWPI PERS GUARD - TELIKSANDI.ID